abu - abu
kelabu itu menemaniku
menimang kesedihan disenja itu
Tuhan, aku tahu
bahwa ini bentengmu
disini aku mulai jelas melihat
ketika surya mulai pudar
dan tergantikan oleh kemerlap bintang
tapi aku tak mau jadi bintang
karena aku tak mampu bersaing dengan kilauan
aku ingin jadi bulan
karena bulan terlihat paling terang di pekat
apa yang terjadi jika awan hitam datang?
aku aku aka aku
aku yakin ada bayangan di punggungku
dia adalah sosok kunang-kunang
yang merelakan kaindahannya di nikmati umat
lihatlah mereka. . .
tidak ada jerami di benaknya
mereka terlihat terang bahkan saat kelam
kini dapat tersimpul
siapa yang suci dan siapa yang hanya noda
Tulisan asaku adalah kumpulan tulisan gue yang ASLI karya gue. dipastiin ini Legal karena gue buat ini sesuai prosedur. gue Smk tapi suka sastra gue harap ini bukan jalan yang berlobang.. just foll or happy reading!!
Sabtu, 03 Mei 2014
Selasa, 29 April 2014
SMK & sastra?
assalamualaikum . .
kali ini gue bakalan share sama kalian. semangat buat orang yang suka sastra :D
nama gue Ega AL eits.. jangan beranggapan salah yah.. gue kasih initial AL bukan karena pengen terkenal karena AL ghazali BUKAN!! karena nama asli gue "Amalia Listasari" gue bangga dapet titisan nama ini dari bapak sama ibuk gue ... dan juga gue Terimakasih sama mereka yang udah ngebuat gue ngeliat dunia ini...
tapi banyak orang beranggapan bahkan nyepelein gue gini "kamu kan smk ngapain belajar sastra, tau gitu kan dulu masuk sma aja!" gue sedih dengernya tapi enggak apa - apa. enggak ada yang salah sama belajar apalagi kalo mau bekerja keras because kerja keras enggak bakalan menghianati.
jadi gini pertama denger itu gue langsung ngedrop tapi setelah gue nulis dan gue baca hasilnya enggak terlalu jelek karena sastra enggak ngeharusin penggemarnya masuk SMA so yang pasti sastra enggak bikin strouk...
semangat buat pecinta sastra!! tetep harus fighting
eh.... gue juga suka K-pop loh
next season (insyaallah..)
03.35 - Tulisan Asaku
Sisa cinta yang menyakitkan
Karya : Ega AL
Aku merasa sendiri di pusaran bumi ini
Tau kah kau berapakali bayangmu melintasi penuh otakku
Berikan aku insyaratmu
Ingatkahkau janji yang dulu kita buat
Janji yang disaksikan oleh segerombolan bintang
Bahkan kau belum sempat meluapkan isi hatimu
Getir ini pertama kali meredupkan rasaku
Akankah selalu seperti ini
berakhir dengan besetan di hati
aku tak menyalahkan takdir
diriku sendiri yang justruh ceroboh
jeda dulu tak seberapa
kinipun mengubah diri menjadi selamanya
kau meninggalkanku dengan kenanganmu
akankah kau menghapusnya
bisakah kau menghapusnya
aku tak membutuhkan kenangan tanpa sosok pembuat
Kelabu
Kelabu . . .
seorang pujangga menapak
torehnya sajak - sajak cinta
membawa luka berkobar
disebelah bahu kanannya
seorang kembang menapak
titisnya sebuah lentera merah
dengan bola mata gemerlap
bertabur kelopak ditengah dada
kenangan itu menapak
lubangnya hitam terkena senja
merah muda tak lagi ada
karena mereka hanya sementara
biarkan kelabu ini tinggal
mengisi lubang di lubuk sana
jika ada yang bertanya
akulah sang bayangan senja
seorang pujangga menapak
torehnya sajak - sajak cinta
membawa luka berkobar
disebelah bahu kanannya
seorang kembang menapak
titisnya sebuah lentera merah
dengan bola mata gemerlap
bertabur kelopak ditengah dada
kenangan itu menapak
lubangnya hitam terkena senja
merah muda tak lagi ada
karena mereka hanya sementara
biarkan kelabu ini tinggal
mengisi lubang di lubuk sana
jika ada yang bertanya
akulah sang bayangan senja
Langganan:
Postingan (Atom)